BPK Selenggarakan Seminar Sinergi antara Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) dan BPK
BPK menggagas selenggarakan seminar yang mengambil tema “Sinergi Pemeriksaan Eksternal dan Pengawasan Internal Dalam Rangka Meningkatkan Akuntabilitas dan Transparansi Pengeloaan Keuangan Negara, yang diselenggarakan di Auditorium Kantor Pusat BPK (11/4).
Seminar ini bertujuan untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh tentang manfaat yang diperoleh dari sinergi yang dilakukan BPK dengan APIP dalam pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing melalui tata laksanannya maupun penataan SDM aparatur pengawasannya.
Hadir dalam seminar ini Wakil Ketua BPK Sapto Amal Damandari, Anggota II BPK Agus Joko Pramono, Anggota III BPK Eddy Mulyadi Soepardi, Anggota VI BPK Bahrullah Akbar, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur serta Deputi Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Polhukam PMK BPKP Binsar H. Simanjuntak sebagai pembicara dalam seminar ini.
Dalam pemaparannya Anggota III BPK memaparkan tentang hubungan tugas BPK dan APIP, sinergi BPK dan APIP sebagai upaya dalam meningkatkan manfaat kegiatan pemeriksaan dan pengawasan bagi entitas pengelola keuangan negara, serta perlunya pembentukan Badan Diklat Pemeriksaan Keuangan Negara untuk memfasilitasi sinergi BPK dan APIP tersebut.
“Agar sinergi antara pengawas eksternal dan internal dapat berjalan dengan baik diperlukan suatu komitmen yang kuat antara kedua belah pihak, komunikasi yang efektif serta adanya saling kesepahaman, kepercayaan dengan tetap memperhatikan peran dan independensi masing-masing pihak” kata Anggota III BPK.
Sinergi antara BPK dan APIP juga dapat dilakukan dalam sinergi pemantauan tindak lanjut BPK berkerjasama dengan APIP, dan pemantauan tindak lanjut hasil pemeriksaan, serta pengawasan dimana APIP dapat melakukan pendampingan untuk membantu pengelola keuangan negara dan menindaklanjuti hasil pemeriksaan BPK secara maksimal.
Deputi Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Polhukam PMK BPKP memaparkan tentang hubungan pengawasan intern dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara, manfaat sinergi antara auditor internal dan auditor eksternal, serta bidang yang berpotensi dilakukan sinergi seperti perencanaan lingkup pengawasan dan pemeriksaan, dan peningkatan kompetensi SDM.
Sedangkan Menteri PAN dan RB memberi paparan tentang penguatan pengawasan internal sesuai dengan area perubahan reformasi birokrasi, penataan SDM pengawasan, dan manfaat sinergi auditor internal dan eksternal untuk penguatan akuntabilitas serta pelayanan publik.
“Saya menyetujui usulan BPK untuk membentuk Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara setingkat eselon I, nantinya Badan tersebut dapat melatih auditor-auditor APIP sehingga memiliki sertifikasi keahlian yang berstandar nasional” pungkas Menteri PAN dan RB.
Seminar ini dihadiri oleh para para deputi di lingkuan Kementerian PAN dan RB, pengurus Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia (AAAIPI), serta Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI).