Wakil Ketua BPK Hadiri Pertemuan ke-58 Independent Audit Advisory Committee of the United Nations
JAKARTA, Humas BPK - Wakil Ketua BPK, Agus Joko Pramono, menjabat sebagai Vice Chair United Nations Independent Audit Advisory Committee (UN IAAC), menghadiri pertemuan rutin UN IAAC ke-58 pada 19 -21 April 2022, yang diselenggarakan secara hybrid, yaitu fisik di United Nations Office at Geneva (UNOG) di Jenewa dan secara virtual.
Pertemuan ini dipimpin oleh Chair UN IAAC, Janet St. Laurent (Amerika Serikat), serta dihadiri para Member UN IAAC lainnya, seperti Dorothy A. Bradley (Belize), Anton V. Kosyanenko (Federasi Rusia), Imran Vanker (Afrika Selatan), dan juga Excecutive Secretary UN IAAC, Moses Bamuwamye.
Pertemuan ini merupakan pertemuan rutin para anggota Komite UN IAAC, sebagai lanjutan pertemuan ke-57 sebelumnya pada 16-18 Februari 2022. Agenda pertemuan diawali dengan pembahasan hasil pertemuan sebelumnya, di mana perlu ada perhatian khusus atas isu cyber security pada saat pertemuan dengan Chief Information Technology Office (CITO).
Dalam pertemuan ini, Wakil Ketua BPK menghadiri pertemuan secara virtual melalui video conference dengan The Controller, Chandramouli Ramanathan; pertemuan dengan Under-Secretary General, Office of Internal Oversight Services (OIOS), Fatoumata, Senior Management, dan staf OIOS pada UNOG; serta pertemuan dengan The Director of Business Transformation and Accountability Division (BTAD), DMSPC, Christophe Monier.
Pada pertemuan dengan The Controller, Komite tidak hanya membahas mengenai anggaran OIOS untuk operasi misi perdamaian tahun 2023 dan penyampaian anggaran rutin, tetapi juga membahas pengelolaan After-Service Health Insurance (ASHI).
Agenda pertemuan dengan Under-Secretary General, Office of Internal Oversight Services (OIOS), Fatoumata, Komite mendiskusikan mengenai status implementasi rencana kerja anggaran rutin OIOS pada 2021 atas Internal Audit Division (IAD), Investigation Division (ID) dan Inspection and Evaluation Division (IED). Selain itu, terdapat pula pembahasan mengenai proposal anggaran rutin 2023, termasuk adanya analisis capacity gap dalam IAD, IED, dan ID, dan perkembangan informasi mengenai tingkat implementasi rekomendasi yang telah dilakukan manajemen serta rekomendasi Joint Inspection Unit (JIU) terkait pengembangan metodologi KPI yang baru.
Selanjutnya pada agenda pertemuan dengan The Director of Business Transformation and Accountability Division (BTAD), DMSPC, Christophe Monier, pembahasan meliputi laporan perkembangan akuntabilitas kesebelas yaitu memperkuat akuntabilitas Sekretariat PBB, untuk pemantauan temuan dan rekomendasi oversight bodies, BTDAD akan memasukkan pemantauan tersebut ke dalam dashboard informasi manajemen atas status implementasi rekomendasi oversight bodies, sehingga perkembangan inisiatif dan langkah peningkatan implementasi rekomendasi tersebut dapat dilaporkan. Selain itu, hal yang perlu diselesaikan adalah finalisasi laporan IAAC atas anggaran OIOS untuk Misi Perdamaian pada 2022.
Sebagai Vice Chair UN IAAC, Wakil Ketua BPK memberikan kontribusi dan masukan signifikan atas implementasi rekomendasi kepada oversight bodies di sistem organisasi PBB. Partisipasi aktif Wakil Ketua BPK memberikan pengalaman dan pengetahuan praktik oversight organisasi internasional yang bermanfaat tidak hanya untuk BPK tetapi juga untuk Indonesia.