Workshop on Fraud Audit Investigation yang dilaksanakan pada tanggal 27 – 31 Agustus 2018, telah berlangsung selama 3 hari di Jakarta. Pada hari ketiga penyelenggaraan workshop (29/8), topik yang disampaikan terkait “Pelaksanaan Pemeriksaan Investigasi Kecurangan”, yang antara lain materi yang dibahas mengenai Mengidentifikasi Bukti, Pengumpulan Bukti dan Mengevaluasi Bukti. Workshop ini diselenggarakan atas kerjasama antara Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dengan Asosiasi Lembaga Pemeriksa Negara-negara ASEAN (ASEANSAI).
Jakarta, (28/8) : Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang bekerjasama dengan Asosiasi Lembaga Pemeriksa Negara-negara ASEAN (ASEANSAI) pada hari ke-dua penyelenggaraan Workshop on Fraud Audit Investigation, sesi pertama membahas topik mengenai Penilaian Awal pada Kasus Kecurangan (Fraud) antara lain membahas mengenai “Menilai Tuduhan dan Mengidentifikasi Transaksi Kecurangan dengan narasumber Somathut Nithithrirut dari Supreme Audit Institution (SAI) Thailand dan Dir. Bresilo R. Sabaldan dan Billy Joe Ivan D. Darbin dari SAI Filipina.
Anggota IV Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Rizal Djalil melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat, pada Senin (27/8). Di sela kunjungannya tersebut, beliau menyempatkan diri berkunjung ke kantor BPK Perwakilan Provinsi NTB di Mataram untuk menjumpai para pegawai BPK Perwakilan Provinsi NTB dan melihat-lihat kondisi gedung kantor pasca diguncang gempa beberapa waktu lalu.
Pada tanggal 27 sampai dengan 31 Agustus 2018, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menjadi tuan rumah penyelenggaraan ASEANSAI Workshop on Fraud Audit Investigation di Jakarta. Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anggota ASEANSAI dalam bidang Fraud/ Investigasi, terutama untuk menilai resiko potensi kecurangan, menyusun predikasi, melakukan prosedur alternatif dan merekomendasikan kepada auditee untuk mencegah terjadinya kecurangan. Workshop ini diikuti oleh 29 peserta dari 9 negara yaitu dari Brunei Darussalam, Kamboja, Malaysia, Indonesia, Laos, Myanmar, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Bertempat di area parkir utama kantor pusat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), segenap keluarga besar BPK pada Rabu (22/8) melaksanakan Sholat Idul Adha 1439 H.
Tiga minggu berlalu sejak gempa pertama melanda Pulau Lombok pada akhir Juli 2018 lalu. Akibat gempa tersebut, BNPB mencatat korban jiwa mencapai 515 orang dan korban luka-luka mencapai 7.145 orang. Berbagai bangunan juga rusak akibat gempa, seperti rumah waga, fasilitas umum dan fasilitas sosial.
Pelaksanaan upacara dalam rangka memperingati kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 73 berlangsung tertib dan khidmat di halaman kantor pusat BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Moermahadi Soerja Djanegara, Ketua BPK bertindak selaku Inspektur Upacara dan Slamet Riyadi, Kepala Auditorat III.B selaku Komandan Upacara yang dilaksanakan pada, Jumat (17/8).
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dalam Pidatonya pada Sidang Paripurna MPR RI dalam rangka Sidang Tahunan MPR RI, di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara, Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8) menyampaikan apresiasi dan mengungkapkan pentingnya peran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam mengawal pengelolaan dan peningkatan kualitas pertanggungjawaban keuangan negara.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) BPK, Bahtiar Arif melantik tujuh pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan satu pejabat fungsional Pemeriksa Ahli Utama di lingkungan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dalam pelantikan tersebut, Sekjen BPK mengingatkan para pejabat yang baru saja dilantik agar senantiasa menjaga nilai-nilai dasar BPK.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyelenggarakan Workshop Pembangunan Zona Integritas dan Penerapan Sistem Manajemen Mutu, Sistem Manajemen Resiko serta Sistem Manajemen Anti Penyuapan dalam Implementasi Zona Integritas di Lingkungan BPK, yang dilaksanakan selama 3 (tiga) hari pada tanggal 13 – 15 Agustus 2018, di Kantor Pusat BPK, Jakarta.
Usai diguncang gempa besar berkekuatan 6,4 SR di Lombok Timur dan 7 SR di wilayah Lombok Utara serta ratusan gempa susulan. Hingga saat ini warga masih menduduki lokasi pengungsian dan hidup dengan keterbatasan logistik. Menyikapi hal ini, segenap keluarga besar Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tergerak untuk membantu meringankan beban korban gempa dengan pemberian bantuan.
Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Moermahadi Soerja Djanegara turut meramaikan pelaksanaan Kirab Api Obor Asian Games atau Torch Relay di Serang, Banten, Kamis, 9 Agustus 2018. Keikutsertaan BPK pada Torch Relay ini merupakan bentuk dukungan Ketua BPK dan jajarannya terhadap penyelenggaraan Asian Games 2018.
Dalam rangka persiapan Pemeriksaan Pendahuluan Tematik Kinerja atas Pengelolaan Sumber Daya Kesehatan dalam Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Pendanaan Peserta Didik dalam Rangka Meningkatkan Wajib Belajar 12 Tahun, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyelenggarakan konsinyering yang bertempat di Jakarta, Senin-Rabu (6-8 Agustus 2018). Konsinyering ini dibuka oleh Anggota V BPK, Isma Yatun.
Hanoi 03 Agustus 2018, Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan, Prof. Dr. Bahrullah Akbar, mengadakan pertemuan dengan Deputy Auditor General State Audit Office Vietnam (SAV) Mr. Dang The Vinh di Hanoi untuk membahas hasil kerja tim technical assistance BPK di SAV untuk pemeriksaan lingkungan selama periode April s.d. Agustus 2018.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) turut berpartisipasi dalam pemecahan rekor dunia atau Guinness World of Records yakni Senam Poco-Poco dengan peserta terbanyak di dunia yaitu lebih dari 65 ribu orang. Pemecahan rekor ini berlangsung di sepanjang Jl. M.H. Thamrin-Sudirman, Jakarta, Minggu (5/8).
Disaksikan oleh pimpinan lembaga negara, menteri, dan pejabat di lingkungan Badan Pemeriksa Keuangan, Agus Joko Pramono mengucapkan sumpah jabatan sebagai Anggota BPK periode 2018-2023, di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Rabu (1/8).
Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Moermahadi Soerja Djanegara secara resmi membuka Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pembentukan Jabatan Fungsional Pemeriksa Angkatan XXXIII dan XXXIV CPNS Golongan III Non Akuntansi Tahun 2018 yang diselenggarakan oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara (Badiklat PKN), bertempat di Auditorium Badiklat PKN, Jakarta, pada (27/7).
Teheran, 25 Juli 2018. Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan oleh Instansi Penegak Hukum menjadi isu utama pertemuan antara Anggota V BPK, Isma Yatun dan Wakil Presiden Iran untuk Urusan Hukum, Laya Joneydi. Keduanya bertemu di sela-sela seminar bersama ke-enam antara BPK RI dengan Supreme Audit Court (SAC) Iran.
Sejalan dengan Rencana Strategis BPK dalam meningkatkan strategi pemeriksaan, BPK dan Australia National Audit Office (ANAO) mengadakan workshop dengan topik “Evaluation on Contracting-Out Public Accounting Firm and Contracting-In Framework”. Rangkaian kegiatan berlangsung selama dua hari, 23-24 Juli 2018 di Kantor Pusat BPK RI, Jakarta.
Badan Pemeriksa Keuangan RI (BPK RI) dan Supreme Audit Court (SAC) Republik Islam Iran kembali menyelenggarakan Seminar Bersama dalam rangka implementasi MoU Kerja Sama Bilateral antara kedua institusi. Seminar bersama yang diselenggarakan pada 22-25 Juli 2018, di Teheran, Iran tersebut merupakan seminar bersama ke-enam sebagaimana disepakati dalam rencana aksi yang disepakati tahun 2016 silam. Dalam seminar tersebut, delegasi BPK dipimpin oleh Anggota V BPK, Ir. Isma Yatun, M.T. dengan anggota delegasi yaitu Maulana Ginting, Indria Syzinia, Fonel Intania Permata, dan Tyas Utami Dibyantari. Seminar ini juga dihadiri oleh Duta Besar RI untuk Republik Islam Iran, Octavino Alimudin.