BERITA UTAMA

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Bahtiar Arif melantik sejumlah pejabat struktural di lingkungan BPK Pusat dan BPK Perwakilan, pada Selasa (16/7), di Jakarta. Pelantikan 24 pejabat tersebut terdiri atas 17 orang pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) dan 7 orang pejabat Administrator (Eselon III).

Bahtiar Arif dalam sambutannya mengatakan perpindahan jabatan di lingkungan Pelaksana BPK merupakan bentuk kebijakan organisasi yang dimaksudkan untuk melakukan pemetaan dan pengembangan kompetensi.

“Hal ini penting untuk untuk mengimbangi dan merespon berbagai tugas, fungsi dan permasalahan dalam bekerja yang semakin dinamis dan kompleks, namun tetap harus dihadapi dan diselesaikan,” ungkap Sekjen BPK.

Dirinya berharap, perpindahan jabatan dapat memberikan penyegaran sehingga dapat menumbuhkan kembali motivasi untuk mencapai hasil kerja yang optimal. Selain itu, penempatan pelaksana BPK pada berbagai jenis jabatan dan lokasi juga dapat meningkatkan kemampuan, memperkaya pengalaman dan memperluas wawasan maupun pemahaman.

“Sehingga dapat memprediksi, mengantisipasi dan mengatasi berbagai persoalan, kendala dan problematika yang akan dan sedang dihadapi di berbagai wilayah penugasan,” tegas Sekjen.

​

Adapun pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan Keputusan Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Nomor: 178/K/X-X.3/07/2019 tentang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Dalam dan Dari Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama pada Pelaksana Badan Pemeriksa Keuangan dan Keputusan Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Nomor: 179/K/X-X.3/07/2019 tentang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Dalam dan Dari Jabatan Administrator pada Pelaksana Badan Pemeriksa Keuangan.

Pelantikan tersebut juga disaksikan secara langsung oleh para pejabat Pimpinan Tinggi Madya (Eselon I), Dharma Wanita serta para undangan dan pegawai BPK baik dari lingkungan BPK Pusat maupun BPK Perwakilan.