BERITA UTAMA

BPK Wujudkan Peran Foresight Melalui Penyusunan Buku “Membangun Kembali Indonesia Pasca COVID-19”

JAKARTA, Humas BPK - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah melakukan peran oversight dan insight melalui pemeriksaan, kajian, dan pemberian rekomendasi signifikan untuk perbaikan tata kelola dan pertanggungjawaban keuangan negara dalam penanganan pandemi COVID-19. Sedangkan peran foresight akan diwujudkan melalui penyusunan Buku Foresight BPK tentang "Indonesia Remade by COVID-19: Scenarios, Opportunities, and Challenges for Resilient Government" atau "Membangun Kembali Indonesia Pasca COVID-19: Skenario, Peluang, dan Tantangan Pemerintah yang Tangguh".

Ketua BPK, Agung Firman Sampurna mengatakan, di tengah ketidakpastian dan perkembangan lembaga pemeriksa atau Supreme Audit Institutions (SAI) di tingkat global, penyusunan Foresight BPK semakin memiliki arti penting dalam meningkatkan nilai tambah dan manfaat dari peran BPK melalui peningkatan peran dari oversight, insight menuju foresight sesuai Rencana Strategis (Renstra) BPK 2020-2024.

"Pembangunan kapasitas foresight melalui penyusunan Buku Foresight BPK merupakan salah satu milestone penting untuk menjadikan BPK semakin tangguh dan tepercaya di tengah ketidakpastian yang tinggi," kata Ketua BPK pada pembukaan Webinar Seri 1 dengan tema "Scenario Planning, Dampak, dan Proyeksi di Berbagai Bidang pada Masa dan Pasca Pandemi COVID-19" di Jakarta, pada Selasa (27/4).

Disampaikan oleh Ketua BPK, bahwa penyusunan Buku Foresight BPK bertujuan agar kebijakan yang diambil oleh para pemangku memiliki pertimbangan dari berbagai perspektif, termasuk dari Foresight BPK. Dengan demikian, akan dicapai sasaran yang dikehendaki dan berjalan secara efektif, akuntabel, dan memenuhi aspek transparansi.

Buku Foresight BPK akan disusun berdasarkan hasil pemeriksaan dan rekomendasi penting yang telah dilakukan oleh BPK secara independen dan obyektif. Selain itu, buku Foresight BPK juga didukung dengan perspektif atau proyeksi berbagai alternatif skenario jangka panjang atas kondisi, tren, serta dinamika yang terjadi, baik di Indonesia maupun di dunia dengan dibantu oleh para narasumber yang kredibel baik dari para pengambil kebijakan, pengamat, dan praktisi di berbagai bidang.

Kegiatan webinar ini juga turut dihadiri oleh Wakil ketua BPK, Agus Joko Pramono, Anggota I BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I, Hendra Susanto, Anggota III BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara III, Achsanul Qosasi, Anggota IV BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara IV, Isma Yatun, dan Anggota V BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara V, Bahrullah Akbar.

Webinar ini diikuti oleh para pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama, serta para pelaksana di lingkungan BPK Pusat dan BPK Perwakilan. Dibagi menjadi tiga sesi, webinar ini menghadirkan 18 narasumber dari berbagai bidang, yaitu panelis bidang Scenario Planning, bidang IT, Insight dan Foresight, Keuangan dan Perbankan, Ekonomi, Kesehatan, Geopolitik, Politik, Sosial, Lingkungan, Teknologi, serta panelis bidang Kesehatan.

Webinar ini bertujuan agar para peserta dapat menggali informasi dan insights yang dibutuhkan dalam mendukung penyusunan Buku Foresight BPK. Diharapkan webinar ini dapat memperluas wawasan para Pelaksana BPK yang akan bermanfaat dalam mengembangkan kapasitas foresight secara bertahap dan terukur di lingkungan satuan kerja masing-masing untuk mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi sesuai dengan Visi dan Misi Renstra BPK 2020-2024.

Bagikan konten ini: