BERITA UTAMA

JAKARTA, Humas BPK - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melaksanakan pemeriksaan laporan keuangan (LK) Kementerian Pertanian (Kementan) dan Badan Pangan Nasional tahun anggaran 2023.

Anggota IV BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara IV Haerul Saleh mengatakan pemeriksaan LK Kementan dilaksanakan selama 90 hari dan 65 hari untuk pemeriksaan LK Badan Pangan Nasional.

Pemeriksaan LK Kementan tahun anggaran 2023 dilakukan di kantor pusat Kementan dengan sampel di enam provinsi, sedangkan pemeriksaan LK Badan Pangan Nasional dilakukan di kantor pusat di DKI Jakarta dengan sampel di empat provinsi.

"Ini merupakan tahun pertama penyampaian laporan keuangan Badan Pangan Nasional dan tahun pertama pemeriksaan oleh BPK," ujar Anggota IV BPK dalam entry meeting pemeriksaan laporan keuangan yang dilaksanakan di kantor pusat Kementan, di Jakarta, Rabu (17/1).

"Kami berharap Kementerian Pertanian dan Badan Pangan Nasional dapat menyampaikan laporan keuangan unaudited tahun anggaran 2023 paling lambat 29 Februari 2024," sebut Anggota IV BPK.

​

Lebih lanjut, dalam pelaporan keuangan Kementan, Anggota IV BPK menyampaikan bahwa risiko signifikan yang perlu diperhatikan adalah kelemahan pengendalian internal atas belanja barang/jasa yang akan diserahkan kepada masyarakat. Risiko tersebut antara lain ketidaklengkapan bukti pertanggungjawaban belanja dan ketidakpatuhan dalam pengadaan barang/jasa.

Selain itu, Anggota IV BPK juga mengungkapkan beberapa isu penting dalam penyusunan LK tahun anggaran 2023. Pertama, terkait implementasi PSAP Nomor 17 (investasi properti). Anggota IV BPK meminta Kementan dan Badan Pangan Nasional mengidentifikasi aset mana saja yang layak dan memenuhi kriteria untuk disajikan sebagai properti investasi.

Kemudian, kegiatan yang belum selesai dilaksanakan pada akhir tahun 2023. Menurutnya, terdapat potensi permasalahan pada tingkat keandalan pengakuan nilai realisasi belanja pada akhir tahun, di mana pekerjaan masih akan dikerjakan pada tahun anggaran berikutnya.

"Untuk itu, kami berharap tim pemeriksa diberikan akses seluas-luasnya terhadap data dan dokumen terkait pemeriksaan yang sedang dilaksanakan," tandas Anggota IV BPK.

​

Entry meeting pemeriksaan LK Kementan dan Badan Pangan Nasional tahun anggaran 2023 dihadiri Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi.

Dalam kesempatan ini Anggota IV BPK menyerahkan surat tugas pemeriksaan didampingi Auditor Utama Keuangan Negara (AKN) IV BPK Syamsudin. Turut hadir tim pemeriksa laporan keuangan pada AKN IV BPK serta jajaran pelaksana di lingkungan Kementan dan Badan Pangan Nasional.