BERITA UTAMA

Ketua BPK Sampaikan Lima Tantangan dalam Pengembangan Sustainability Reporting

JAKARTA, Humas BPK - Dalam rangkaian Kongres Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) XIV dan Hari Ulang Tahun (HUT) IAI ke-65, Ketua BPK, Isma Yatun, menyampaikan keynote speech dalam seminar international yang bertajuk "Sustainable governance: a strategic perspective to maintain trust and enhance performance" di Jakarta, Selasa (13/12).

Dalam keynote speech-nya, Ketua BPK menjelaskan perhatian, pengetahuan, peran, dan pengalaman BPK terhadap implementasi Agenda 2030 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) sejak tahun 2017 pada saat dimulainya inisiatif SDGs.

Ketua BPK menggambarkan pelaksanaan empat pendekatan INTOSAI (INTOSAI four-approach) atas implemetasi SDGs yang dilakukan BPK, yaitu: (1) memeriksa SDGs' preparedness, (2) memeriksa implementasi SDGs; (3) mendorong pancapaian target 16 SDGs, khususnya terkait lembaga yang efektif, transparan, dan akuntabel, serta (4) menjadi model organisasi yang transparan dan akuntabel.

"Melalui empat pendekatan INTOSAI tersebut, BPK telah dan terus melaksanakan peran aktif dalam upaya pemerintah Indonesia merealisasikan target SDGs," ujar Ketua BPK.

Menyoroti mengenai pentingnya peranan akuntan dalam tata kelola pemerintahan yang berkelanjutan (sustanibale governance), Ketua BPK mendorong IAI sebagai organisasi profesi akuntan di Indonesia untuk bersama-sama memberikan kontribusi bagi pengembangan pelaporan keberlanjutan (sustainability reporting) yang jelas dan terukur, mengingat ada lima tantangan yang harus dihadapi oleh IAI.

Kelima tantangan tersebut adalah percepatan sustainability reporting yang jelas dan terukur, peningkatan nilai pelaporan keuangan kepada pengguna dan pemangku kepentingan, peningkatan assurance atas sustainability reporting, respon terhadap transformasi digital yang terus meningkat dan pengembangan kapasitas profesi akuntan dalam merespon perkembangan, khususnya terkait dengan sustainability.

"Besar harapan saya, agar IAI dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi pengembangan kerangka sustainability reporting, tak hanya di Indonesia namun juga pada tataran global," ungkap Ketua BPK.

Seminar international yang berlangsung dua hari tanggal 13 dan 14 Desember 2022 menghadirkan para pembicara dari berbagai kalangan baik dari pejabat negara, profesi, dan akademik dari dalam maupun luar negeri. Lebih dari 1300 anggota IAI juga berpartisipasi mengikuti seminar international dan selanjutnya mengikuti Kongres IAI XIV yang akan diselenggarakan pada Kamis (15/12).

Kongres IAI XIV yang mengusung tema "Strategic Role of Accountancy Profession to Maintain Trust and Integrity in the Era of Sustainability" tersebut dibuka oleh Ketua Dewan Pengurus Nasional IAI, Mardiasmo. Selain Ketua BPK, kegiatan tersebut juga diikuti oleh Wakil Ketua BPK, Agus Joko Pramono, Sekretaris Jenderal BPK, Bahtiar Arif, serta para pelaksana di lingkungan BPK yang tergabung dalam kepengurusan dan anggota IAI.

Bagikan konten ini: