BERITA UTAMA

Tingkatkan Kapasitas Pemeriksa, Ketua BPK Apresiasi Dukungan ANAO

JAKARTA, Humas BPK - Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Isma Yatun mengapresiasi dukungan berkelanjutan lembaga pemeriksa Australia, Australian National Audit Office (ANAO), untuk peningkatan kapasitas BPK, di antaranya melalui kegiatan performance statement and auditing non-financial information workshop. Hal ini disampaikan Ketua BPK dalam courtesy dan wrap-up meeting sebagai akhir dari rangkaian kegiatan workshop di kantor pusat BPK, di Jakarta, Kamis (7/12).

Dalam pertemuan tersebut, Ketua BPK berterima kasih kepada Group Executive Director - Performance Statements Audit Services Group George Sotiropoulos dan Executive Director - Financial Statements Audit Services Group Rahul Tejani yang berperan sebagai narasumber workshop dan telah memberikan wawasan baru mengenai pemeriksaan atas laporan kinerja kepada BPK.

Turut hadir dalam kesempatan ini Senior Advisor ANAO untuk BPK Kristian Gage, Sekretaris Jenderal BPK Bahtiar Arif, Kepala Direktorat Utama Perencanaan, Evaluasi, dan Kebijakan Pemeriksaan Keuangan Negara (Ditama Renvaja) Bernardus Dwita Pradana, dan Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Internasional R. Yudi Ramdan Budiman.

Lebih lanjut, Ketua BPK menyampaikan bahwa BPK telah mengambil langkah-langkah untuk mengembangkan pemeriksaan terhadap performance statement atau laporan kinerja entitas pemerintah sebagai pemenuhan mandat UU keuangan negara, yang mengamanatkan pertanggungjawaban pemerintah atas keuangan dan kinerja pemerintah.

Ketua BPK menambahkan, masih banyak hal yang harus dilakukan untuk mewujudkan pemeriksaan ini, termasuk kerja sama dengan pemerintah dan parlemen. "Dalam hal ini, saya berharap ANAO dan BPK dapat menyelenggarakan berbagai program untuk meningkatkan kapasitas BPK," ujar Ketua BPK.

Di kesempatan yang sama, George Sotiropolous juga mengapresiasi BPK terutama kepada peserta workshop yang antusias mengikuti kegiatan selama tiga hari. Kegiatan tersebut merupakan kelanjutan dari senior management dialogue antara BPK dan ANAO di tahun 2022 dan BPK telah menunjukkan antusiasme dan kesiapan dalam memulai pelaksanaannya.

Ke depan, ANAO akan membantu BPK dalam pengembangan kapasitas pemeriksaan performance statement. Ia juga menyampaikan beberapa lessons learned dari pengalaman ANAO dalam merintis pemeriksaan performance statement.

Sebagai tindak lanjut kegiatan ini, BPK dengan dukungan ANAO akan melaksanakan beberapa program yang berfokus pada peningkatan kapasitas di antaranya knowledge sharing, technical coaching, secondment, study visit serta program-program lainnya.

Sebelumnya, pada 4-6 Desember 2023 telah dilaksanakan Performance Statement and Auditing Non-Financial Information Workshop. Kegiatan workshop yang dibuka oleh Kepala Ditama Renvaja ini diikuti oleh 26 peserta dari beberapa satuan kerja di BPK.

Kegiatan tersebut merupakan kesempatan berharga bagi BPK untuk menggali ilmu dan pengalaman langsung dari ANAO dalam pemeriksaan performance statement. Topik yang dibahas meliputi pengenalan mengenai performance statement dan pemeriksaannya, fase perencanaan, interim, dan pelaporan pemeriksaan.

Diharapkan, workshop dan program kerja sama kedua institusi akan membawa manfaat dalam mendorong pengembangan profesional dan praktik tata kelola yang baik, serta menjadi tonggak penting dalam perbaikan pengelolaan keuangan di kedua negara di masa depan.

Bagikan konten ini: