Badiklat PKN Dituntut untuk Menyelenggarakan Diklat yang Berkualitas dan Bermanfaat
JAKARTA, Humas BPK - Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Isma Yatun, dan Anggota I BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I, Nyoman Adhi Suryadnyana, menghadiri tasyakuran pelaksanaan kegiatan pembinaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) BPK, di auditorium kantor pusat BPK, Jakarta, Selasa (22/11).
Dalam sambutannya, Anggota I BPK mengatakan visi dan misi BPK yang tercantum dalam rencana strategis (renstra) tahun 2022-2024, BPK menetapkan enam strategi yang harus diimplementasikan, salah satunya adalah mewujudkan pusat unggulan pendidikan dan pelatihan (diklat) pemeriksaan keuangan negara.
"Sebagai satuan kerja yang terkait langsung dengan arah dan kebijakan strategis BPK tersebut, Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara (Badiklat PKN) dituntut untuk menyelenggarakan diklat yang berkualitas dan memberikan manfaat kepada organisasi dan individu," ujar Anggota I BPK.
Anggota I BPK menjelaskan bahwa penyelenggaraan diklat yang berkualitas meliputi kurikulum dan metode yang komprehensif, sarana dan prasarana yang memadai, manajemen kediklatan yang profesional, serta didukung dengan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan profesional.
Selain itu, diklat yang memberikan manfaat adalah penyelenggaraan yang sesuai kebutuhan organisasi, serta hasil kediklatan yang memberikan dampak pada kebutuhan pengembangan individu dan tentunya pencapaian tujuan organisasi.
"Kegiatan pembinaan dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) bagi 1.399 CPNS BPK di 29 lokasi dari tanggal 3 - 6 Oktober 2022, merupakan salah satu upaya Badiklat PKN dalam mewujudkan penyelenggaran diklat yang berkualitas dan bermanfaat tersebut," jelas Anggota I BPK.
Pada kesempatan tersebut, Anggota I BPK mengapresiasi pimpinan TNI AD beserta jajarannya dari Resimen Induk Daerah Militer (Rindam), karena kegiatan pimbinaan CPNS dengan pendampingan dari TNI AD telah terselenggara sangat baik dan lancar.
"Saya sangat terkesan dengan disiplin dan kekompakan para CPNS ini, sebab saya merasakan tujuan dari pembinaan CPNS 2022 bisa dikatakan berhasil dalam menguatkan jiwa korsa, serta meningkatkan pemahaman terhadap nilai-nilai dasar BPK yaitu independensi, integritas, dan profesionalisme," ungkap Anggota I BPK.
Turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya adalah Sekretaris Jenderal BPK, Bahtiar Arif, Auditor Utama Keuangan Negara (Tortama KN) I, Akhsanul Khaq, Kepala Badiklat PKN, Suwarni Dyah Setyaningsih, Wakil Inspektur Jenderal Angkatan Darat, Hassanudin, dan Inspektur Komando Daerah Militer Jaya, Triadi Murwanto.