BERITA UTAMA

BPK Paparkan Hasil Pemeriksaan IMO Tahun 2021 dan 2022

LONDON, Humas BPK - Melaksanakan tugasnya sebagai pemeriksa eksternal IMO periode 2020-2023, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memaparkan hasil pemeriksaan laporan keuangan dan kinerja IMO tahun 2021 dan 2022 dalam Sidang Majelis IMO, the 33rd Session of IMO Assembly Meeting, di kantor pusat IMO di London, Inggris, pada Senin (4/12).

Dalam kesempatan itu, Anggota I BPK Nyoman Adhi Suryadnyana yang didampingi oleh Sekretaris Jenderal BPK Bahtiar Arif selaku penanggungjawab pemeriksaan IMO, menyampaikan bahwa laporan keuangan IMO tahun 2021 dan 2022 telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material, sesuai dengan Standar Akuntansi Sektor Publik Internasional (IPSAS).

Anggota I BPK juga mengapresiasi IMO yang telah secara efektif merencanakan program kerja sama teknis terpadu dan mengembangkan inisiatif dalam mencegah kecurangan pendaftaran kapal, serta menangani masalah penelantaran awak kapal.

Meskipun demikian, Anggota I BPK mendorong IMO untuk melakukan perbaikan, antara lain, terkait dengan pelaksanaan manajemen berbasis hasil, pengelolaan aset, optimalisasi penggunaan teknologi informasi dalam proses pelaporan keuangan dan pengelolaan sumber daya manusia.

Selain itu, IMO harus mengevaluasi praktik kerja dan hubungan kerja saat ini atas skema identifikasi kapal IMO untuk selanjutnya mengambil tindakan berdasarkan hasil evaluasi untuk perbaikan tata kelola skema tersebut.

Dalam hal penyelesaian rekomendasi BPK, Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara I itu mengapresiasi pihak manajemen yang secara aktif telah menindaklanjuti rekomendasi BPK. Sejak 2016 IMO telah menyelesaikan 74% dari total rekomendasi pemeriksaan sebelumnya. Menurutnya, hal ini menunjukkan respon positif dan komitmen IMO untuk meningkatkan kualitas tata kelola dan manajemennya.

Atas nama BPK, Anggota I BPK berterima kasih kepada majelis atas kesempatan yang diberikan serta berharap agar BPK sebagai pemeriksa eksternal dapat berkolaborasi dengan negara-negara anggota dalam mendukung tercapainya tujuan organisasi pada penugasan sebagai pemeriksa eksternal IMO periode berikutnya, yaitu 2024-2027.

Bagikan konten ini: