BPK Selenggarakan Salat Idulfitri 1446 H: Dari Hati yang Bersih Menuju Tindakan Berintegritas
JAKARTA, Humas BPK - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melalui Masjid Baitul Hasib menyelenggarakan Salat Idulfitri 1446 H pada tanggal 31 Maret 2025 di halaman Kantor Pusat BPK. Salat Idulfitri dihadiri oleh Ketua BPK, Isma Yatun, Anggota I BPK, Nyoman Adhi Suryadyana, dan Anggota III BPK, Akhsanul Khaq.
Anggota III BPK dalam sambutannya menyampaikan bahwa rangkaian ibadah pada bulan Ramadan di BPK meliputi salat berjamaah, buka puasa bersama, pengajian, zakat, infak, dan shadaqah merupakan aktivitas pendidikan bagi seluruh insan BPK yang sangat relevan dengan pembentukan pribadi yang independen, berintegritas, dan profesional. "Saya berharap hasil pembentukan selama Ramadan dapat berdampak pada peningkatan ketakwaan seluruh insan BPK sehingga insan BPK dapat terus menebarkan kesalehan pribadi dan sosial sehingga pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan sebaik-baiknya. Rangkaian ibadah dan kebaikan yang terus terjaga akan berdampak positif bagi organisasi BPK," ujarnya.
Sementara itu, Prof. Dr. KHM. Asrorun Niam Sholeh, MA, Ketua MUI Pusat Bidang Fatwa, selaku khatib menyampaikan dalam khutbahnya bahwa Idul Fitri merupakan inaugurasi atas kesucian diri setiap insan, setelah penempaan mental spiritual menjadi pribadi dengan keimanan kuat, keyakinan kokoh, dan hati yang bersih. Instrumen ibadah Ramadan dan Idulfitri itu harus menjelma dalam integritas diri, dalam ucapan dan tindakan, yang senantiasa melahirkan kebaikan bagi sesama. Bukan hanya kepada sesama manusia, tetapi kepada sesama mahkhluk ciptaan-Nya.
Khatib lebih lanjut menjelaskan bahwa integritas diri yang dihasilkan dari ibadah Ramadan setidaknya meliputi tiga hal yaitu komitmen menjaga lisan, komitmen kejujuran dan kedisiplinan, serta komitmen menjaga diri dari syubhat (ketikdakjelasan atau keraguan) dan pelanggaran etika. "Momentum pasca Ramadan perlu digunakan oleh kita semua untuk membangun pribadi berintegritas, menjadi bekal untuk hidup yang lebih baik, menjaga lisan, lebih jujur, amanah, berhati-hati, dan penuh dengan akhlak yang mulia. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kekuatan untuk menjaga integritas dan terus memperbaiki diri dalam setiap aspek kehidupan," jelasnya.
Salat Idulfitri yang juga dihadiri oleh para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya (PPTM), para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) BPK, para pegawai, dan ratusan masyarakat sekitar kantor BPK ditutup dengan bersalam-salaman, saling memaafkan lahir dan batin.