BERITA UTAMA

​

Humas BPK - Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Agus Joko Pramono, yang sekaligus menjabat sebagai Vice Chair of the United Nations Independent Audit Advisory Committee (IAAC), menghadiri pertemuan IAAC ke-60 di New York, Amerika Serikat, Kamis (8/12).

The 60^th Session of the UN IAAC diselenggarakan di markas Besar PBB (UN Headquarters), New York. Hadir dalam pertemuan tersebut Chair, Janet St. Laurent (Amerika Serikat) dan Anggota IAAC lainnya yaitu Dorothy A. Bradley (Belize), Imran Vanker (Afrika Selatan), serta Anton V. Kosyanenko (Rusia).

Pertemuan ini diawali dengan penyampaian laporan dari Executive Secretary kepada komite antara lain terkait dengan IAAC Annual Report periode 1 Agustus 2021 - 31 Juli 2022; Statement on Internal Control (SIC) 2021; dan pengantar laporan IAAC kepada Administrative and Budgetary Committee. Sesi tersebut kemudian diikuti pertemuan dengan Fatoumata Ndiaye, Under Secretary-General (USG) - Office of Internal Oversight Services (OIOS) dan Chandramouli Ramanathan, Controller/Assistant Secretary-General (ASG).

Pertemuan dengan Ndiaye membahas isu-isu pada manajemen OIOS, antara lain rencana kerja dan anggaran dalam kegiatan pengawasan OIOS terhadap misi perdamaian (peacekeeping) dan kebutuhan sumber daya manusianya, hasil pelaksanaan external quality assessments untuk Divisi Investigasi, serta isu-isu penting lain yang menjadi perhatian IAAC.

Pertemuan dengan Ramanathan membahas antara lain reviu General Assembly dan Advisory Committee on Administrative and Budgetary Questions (ACABQ) terhadap anggaran yang diusulkan oleh OIOS, Statement of Internal Control (SIC), situasi finansial yang dihadapi UN, serta Capital Investment Plan terkait dengan ICT, Cyber Security, Safety and Security Capabilities, dan Building and Facilities Management.

Pertemuan ini ditutup dengan rekomendasi yang akan diusulkan oleh IAAC kepada Sekretaris Jenderal PBB.