BPK Mendukung Isu Kesetaraan Gender dalam Pencapaian SDGs
JAKARTA, Humas BPK - Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Agus Joko Pramono sebagai anggota INTOSAI Development Initiative (IDI) Board dengan didampingi oleh Kepala Biro Humas dan Kerjasama Internasional, Selvia Vivi Devianti dan Kepala Bagian Kerjasama Internasional, Kusuma Ayu Rusnasanti, mengikuti IDI's Gender Equality Strategy Online Stakeholder Consultations yang diselenggarakan secara virtual, pada Selasa, (22/9/2020).
Online consultation ini dipimpin oleh Director General IDI, Einar Gorrisen dengan melibatkan INTOSAI Bodies, Organisasi Regional INTOSAI, development partners, IDI strategic partners serta anggota IDI Board sebagai dewan penasehat. Kegiatan ini digelar dalam rangka penyusunan strategi untuk mendukung pelaksanaan Rencana Strategis IDI 2019 - 2023, yang didalamnya IDI telah disusun IDI's Gender Equality Strategy untuk mendorong SAI dalam berkontribusi dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dan memberikan manfaat bagi publik, terutama dukungan pada isu kesetaraan gender (gender equality) dan inklusivitas (inclusiveness).
Dalam online consultation tersebut, Wakil Ketua BPK mendukung disusunnya strategi tersebut. Beliau sepakat bahwa Raising Awareness and Advocating for Gender Equality with SAIs sebagai salah satu kunci sukses untuk mendorong gender equality. Untuk itu, diperlukan informasi mendasar terkait kondisi terkini dan tantangan yang dihadapi oleh perempuan dalam bekerja di Supreme Audit Institution (SAI) terkait. Kondisi ini sangat membantu guna menyusun strategi dalam melakukan dialog dengan SAI untuk mendorong gender equality.
Dalam break out session Selvia Vivi Devianti mengusulkan agar IDI melibatkan organisasi regional SAI dalam memfinalisasi strategi tersebut dan dalam pelaksanaan ke depannya untuk mendapatkan outcome yang lebih komprehensif.
Inclusiveness, empowerment, equality dan gender equality merupakan inti dari SDGs dan cross cutting issues di semua Goals. Gender equality berperan dalam semua bidang sustainable development. Untuk berkontribusi dalam pencapaian SDGs, SAI perlu menangani isu gender equality dalam organisasi dan lingkungan kerjanya. Inisiatif yang sudah dilakukan oleh IDI ini, dapat dijadikan referensi bagi BPK untuk mengusung isu gender equality melalui peningkatan kapabilitas dan inclusiveness bagi pemeriksa wanita dan pria di BPK. Diharapkan, ke depannya, BPK akan dapat mengangkat isu gender equality ini pada level strategis.