Peran BPK dalam Peningkatan Kinerja Pemerintah
JAKARTA, Humas BPK - Seminar online Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) kembali dilaksanakan oleh Biro Humas dan Kerja Sama Internasional BPK, pada Selasa (27/10/2020). Bekerja sama dengan Universitas Krisnadwipayana (Unkris), BPK mengajak mahasiswa dan civitas akademisi untuk lebih memahami mengenai pentingnya akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara.
Seminar kali ini bertemakan "Peningkatan Kinerja Pemerintah Daerah untuk Mencapai Tujuan Negara". Adapun narasumber yang dihadirkan pada seminar ini yaitu Anggota V BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara V, Bahrullah Akbar dan Dosen Fakultas Ekonomi Unkris, Suratno, serta dipandu oleh moderator Akhsanul Khaq, Auditor Utama Keuangan Negara V BPK.
Anggota BPK yang juga selaku Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN) Institut Pemeriksa Keuangan Negara (IPKN) tersebut memaparkan materi berjudul "Peran BPK dalam Meningkatkan Kinerja Pemerintah Daerah". Dengan materi yang disampaikan, diharapkan para akademisi dapat lebih memahami mengenai tugas, fungsi, dan wewenang BPK.
Dalam paparannya, Bahrullah Akbar menyebutkan, bahwa BPK mempunyai kewenangan sebagai pelaksana fungsi auditif yang berfungsi untuk mendorong transparansi dan akuntabilitas pemerintah untuk mencapai tujuan bernegara. Dalam menjalankan tugasnya, BPK terlepas dari kekuasaan eksekutif dan legislatif.
"Pemeriksaan adalah proses identifikasi masalah, analisis, dan evaluasi yang dilakukan secara independen, obyektif, dan profesional berdasarkan standar pemeriksaan untuk menilai kebenaran, kecermatan, kredibilitas, dan keandalan informasi mengenai pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara," jelasnya.
Pada seminar yang diikuti oleh sekitar 200 peserta tersebut, Bahrullah mengatakan melalui pemeriksaan BPK mendorong agar pemerintah tidak hanya mengejar opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Namun, juga mendorong pemerintah untuk meningkatkan kinerja dalam rangka mencapai visi bernegara, baik di tingkat pusat maupun daerah.
"Keberhasilan instansi pemerintah tidak hanya opini WTP, namun juga peningkatan kinerja pemerintah dalam pelayanan publik dan pencapaian tujuan bernegara," ungkapnya.
Selain itu, di hadapan para peserta seminar Bahrullah Akbar juga menyampaikan mengenai strategi pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara dalam kondisi pandemik Covid-19. Bahrullah mengatakan dalam kondisi pandemik Covid-19 BPK tetap melaksanakan pemeriksaan dengan menerapkan pola Work from Home (WFH) dan memaksimalkan pemanfaatan Teknologi Informasi (TI).
Turut hadir dalam seminar ini di antaranya Kepala Humas dan Kerja Sama Internasional, Selvia Vivi Devianti, Pelaksana Tugas (Plt.) Rektor Unkris, Amir Karyatin, Dekan Fakultas Ekonomi Unkris, Suharto, serta jajaran di lingkungan BPK dan Universitas Krisnadwipayana.