BERITA UTAMA

Penyaluran bantuan bagi korban gempa di Lombok kembali dilakukan oleh KORPRI BPK Peduli. Kali ini bantuan diserahkan langsung oleh Ketua BPK, Moermahadi Soerja Djanegara, pada hari Senin (3/9), kepada korban gempa di Kabupaten Lombok Utara, yang merupakan salah satu wilayah dengan dampak gempa paling parah. Didampingi oleh Sekretaris Jenderal BPK, Bahtiar Arif, Auditor Utama KN VI yang juga sebagai Ketua KORPRI BPK, Dori Santosa, Kepala Biro Umum, Sudarminto Eko Putra, Kepala BPK Perwakilan Provinsi NTB, Wahyu Priyono, serta beberapa pejabat struktural lainnya, bantuan diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Utara, H. Suardi.

Sebelum bertolak ke Kabupaten Lombok Utara, Ketua BPK telah terlebih dahulu menyerahkan bantuan kepada para pegawai BPK Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Barat yang rumah tinggalnya mengalami kerusakan pasca musibah gempa bumi berkekuatan 7 SR terjadi pada awal Agustus yang lalu. Pegawai yang menerima bantuan terdiri dari Pegawai Negeri Sipil, pegawai tidak tetap (kontrak), dan tenaga kebersihan (outsourcing) di lingkungan BPK Perwakilan Provinsi NTB.

Dalam kesempatan tersebut, sambil meninjau kondisi gedung perwakilan yang mengalami beberapa kerusakan akibat gempa, Ketua BPK berharap agar para pegawai dapat segera pulih dari trauma akibat gempa dan kembali bekerja seperti biasa. Begitupun untuk kegiatan pemeriksaan agar tetap dilaksanakan dengan memperhatikan kondisi entitas yang akan diperiksa. Selain gedung perwakilan, komplek rumah jabatan dan mess pegawai juga ditinjau oleh Ketua BPK.

Bantuan ini merupakan penyaluran ketiga yang dilakukan oleh KORPRI BPK Peduli setelah sebelumnya dilakukan pada tanggal 8 dan 20 Agustus 2018.